sebuah nama

MAHASISWA

Membawa status mahasiswa bukanlah hal yang mudah,dimana status ini akan selalu menuntut kita untuk menjadi yang terbaik tanpa sedikit cela dimata mereka. Namun disisi lain kenyataannya tidak sama dengan apa yang mereka harapkan, tidak ada satupun kesempurnaan yang kita miliki. Hanya Allah SWT yang memiliki kesempurnaan. Akan tetapi desakan ini akan selalu menjadi beban yang mesti kita rangkul sebagai mahasiswa, bukan teman. Itu hanya sedikit agenda yang harus kita wujudkan dalam bentuk nyata.  Jangan menyerah dan berhenti ketika kamu mendapatkan tuntutan seperti itu teman, yakin dan percayalah bahwa setiap hal positif akan menghasilkan dampak positif juga. Aku yakin dan percaya bahwa suatu saat nanti apapun itu tuntutannya. Aku pasti akan mewujudkannya karena seorang pemimpin yang baik akan mampu mengoreksi dirinya sendiri dan menerima masukan dari orang lain. Aku bukan Tuhan namun aku diciptakan untuk melengkapi kesempurnaan itu J

Apa itu kesopanan?

Kesopanan

Apa itu kesopanan?

Kesopanan adalah suatu sikap dari individu dengan individu lainnya dalam bertutur kata maupun bertindak, dengan nilai-nilai tertentu yang telah dijadikan patokannya.

Kesopanan mesti dimiliki oleh setiap individu. Jika seseorang tidak memiliki kesopanan maka ia akan susah bergaul dengan individu lainnya.kesopanan dapat ditanamkan dari kecil dimulai dari lingkungan keluarganya, setelah itu akan meluas kepada lingkungan tempat tinggalnya. Kesopanan bukanlah hal yang susah melainkan hal  yang mudah namun sering kali disepelekan. Orang yang menjunjung tinggi nilai-nilai kesopanan akan dengan mudah sensitif dihadapkan dengan orang yang tidak memiliki nilai kesopanan. Didalam adat minangkabau kesopanan itu terbagi atas :

1.    Kato mandaki (kata mendaki)

Kata ini biasanya digunakan kepada orang yang lebih tua dari kita. Tutur kata yang dipergunakan harus  lembut dan penuh kehati-hatian

2.    Kato manurun (kata menurun)

Kata ini biasa digunakan kepada orang yang lebih kecil dari kita. Tutur kata yang dipergunakan harus lembut dan penuh kasih sayang

3.    Kato mandata (kata mendatar)

Kata ini biasa digunakan untuk orang yang sebaya dengan kita. Tutur kata yang mesti dipergunakan yaitu penuh canda namun menghormati dan bijaksana

4.    Kato malereng (kata melereng)

Kata ini biasa dipergunakan untuk keluarga lain seperti besan. Tutur katanya hati-hati dan bijaksana

Setiap individu dituntut untuk memiliki kesopanan. Tidak hanya dalam berteman melainkan dalam berorganisasi/bekerja juga dituntut. Di zaman sekarang tidak hanya manusia yang dituntut untuk memiliki kesopanan dengan mengikuti kursus kepribadian namun bagi mereka yang memiliki keuangan lebih juga mengikut sertakan hewan peliharaan kesayangannya untuk dapat bersikap sopan.

Pertanyaannya yaitu :

Apakah kita mau disamakan dengan  hewan?

Jawabannya pasti tidak. Kita adalah makhluk yang paling sempurna dengan akal dan pikiran yang diberikan tuhan kepada kita, tapi kenapa kita selalu menganggap kesopanan bukanlah hal terpenting dalam menjalankan kehidupan ini? Hanya ada satu hal yang membuat kita merasa bahwa ini adalah hal yang sangat sepele dan sering mengabaikannya yaitu keangkuhan yang tidak pernah kita hilangkan. Kita selalu mengagungkan diri sendiri tanpa menyadari telah menindas perasaan orang lain melalui kesopanan.

Belajarlah untuk  tidak mengagungkan diri sendiri dan menerima pendapat orang lain jika itu lebih baik/benar.

Sedikit kata motivasi “hewan saja bisa, kenapa tidak bagi kita sebagai manusia yang utuh”

http://cicimaisri65.blogspot.com

cici maisri wildayanti
jl.moh.hatta no 9 padang
083182314828
atasi jerawat dengan cara alami tanpa efek samping

berfikir setelah terjadi merupakan kesalahan terbesar

pengangkatan hakim konstitusi diera sekarang dianggap seperti mencari suatu pekerjaan,sehingga bayak terjadi penyelewengan.jika penyelewengan terungkap, maka bangsa kita bercuap-cuap bak seorang ahli politikus dan baru memikirkan 

kenapa itu bisa terjadi?

siapa yang seharusnya  mengawasi?

apakah sudah terjadi tranparansi terhadap masyarakat?

mengapa pemerintah masih berdiam diri?

padahal itu semua telah diatur dalam undang undang dan sering disebut-sebut dalam kehidupan.

apakah itu hanya menjadi omong kosong belaka yang diagung-agungkan sebagai standar yang akurat?

satu hal yang saya tahu.kita selalu belajar teori namun faktanya kita tidak pernah memahaminya. seorang guru pernah mengatakan kepada saya "tingkat kesuksesan  diukur bukan dari seberapa tinggi ipk, nilai, dan kecerdasannya, melainkan seberapa mampu ia memahami, mengembangkan, dan melaksanakan apa yang ia pelajari serta menggunakan pikiran dan hati nurani diasaat ia mengambil dan menjalankan suatu tanggung jawab" jika pejabat negara selalu melakukan tindakan yang melanggar,maka hancurlah negeri ini dan timbullah sifat yang tidak akan pernah percayanya masyarakat terhadap pemimpinnya walaupun itu benar sekalipun

menjelang lebaran rawan terjadi kecelakaan

diduga sang sopir mengantuk sehingga tak bisa mengendalikan mobil saat pecah ban.dalam peristiwa ini tidak terdapat korban jiwa, namun terjadi kerusakan yang sangat parah pada bagian bawah mobil.